Juli 11, 2012

Kinm Dotcom Wapres AS MegaUpload Ditutup


Kim Dotcom.

www.suarapos.blogspot.com  - Situs MegaUpload telah ditutup oleh Departemen Kehakiman AS dan FBI pada Januari 2012 karena alasan pembajakan online. Namun, pendiri MegaUpload Kim Dotcom yakin penutupan situs berbagi file ini atas suruhan Wakil Presiden Amerika Serikat Joe Biden
.

Sejak batal dipenjara dan dilarang menyentuh internet, Kim menyibukkan diri dengan berbicara kepada wartawan terkait alasan penutupan situs Megaupload.

Saat berbicara khusus dengan TorrentFreak, Kim membuat tuduhan keras bahwa ada suruhan dari Joe Biden untuk menutup Megaupload.

"Saya tahu dari sumber yang dapat dipercaya bahwa yang menyuruh untuk menutup Megaupload adalah Joe Biden, teman baik dari mantan senator dan bos Motion Picture Association of America (MPAA) Chris Dodd, yang menyuruh mantan pengacaranya dan saat ini menjadi pengacara negara Neil MacBride untuk menutup Megaupload," kata Kim.

Kim mengaku mendapat informasi dari orang dalam Gedung Putih. Sedangkan situs TorrentFreak memantau daftar tamu Gedung Putih, yang tersedia di situsnya, untuk melihat kunjungan dari pihak-pihak yang disebut oleh Kim.

Dalam daftar itu, ada juga nama Michael C Ellis. Dia adalah President dan Managing Director of the Asia Pacific Region untuk the Motion Picture Association (MPA).

Selain itu, ada seorang ahli ekstradisi dan mantan pengawas polisi Hongkong yang juga ikut dalam pertemuan itu. Michael dan Ellis pernah bertemu dengan Menteri Kehakiman Simon Power di Selandia Baru.

Informasi ini tentu saja belum bisa diklarifikasi kebenarannya.

Berikut daftar hadir yang ikut pertemuan di Gedung Putih terkait penutupan Megaupload yang disampaikan oleh TorrentFreak:
Gambar
Sekadar catatan, FBI menyita server Megaupload yang jumlahnya cukup banyak. Dotcom beserta tiga anak buahnya ditangkap atas tuduhan pelanggaran hak cipta, pencucian uang, dan penipuan.

Mantan pembalap jalanan dan hacker itu sedang menjalani persidangan di Selandia Baru hingga Agustus mendatang untuk menentukan apakah ia akan diekstradisi ke Amerika Serikat untuk menghadapi tuduhan pembajakan online.

MegaUpload dituduh menyebabkan kerugian sebesar 500 juta dollar AS. Situs itu memiliki lebih dari 150 juta pengguna terdaftar dan 50 juta pengunjung per hari.

Sumber :TheNextWeb

Tidak ada komentar:

Posting Komentar